BERILMU
a. Pengertian Ilmu
Kata ilmu berasal dari bahasa arab yang berarti
pengetahuan, kepandaian tentang sesuatu. Lawan kata ilmu ialah jahl yang
berarti kebodohan, ketidak tahuan. Seseorang dikatakan berilmu apabila memiliki
kemampuan atau kepandaian tentang sesuatu, misalnya membaca kitab kuning (kitab
tanpa harakat/tanda baca). Apabila kemampuan membacanya sangat baik, maka orang
tersebut dikatakan pandai membaca kitab kuning.
Sebaliknya,
apabila seseorang tidak mengetahui sesuatu, dikatakan orang yang tidak tahu.
Apabila ketidak tahuanya sangat banyak (dalam berbagai hal) maka disebut orang bodoh.
Dengan berilmu manusia mengetahui mana yang baik dan buruk, mengetahui mana
yang halal dan yang haram serta dapat membedakan kebaikan dan keburukan.
Semua
manusia mengakui bahwa ilmu sangat penting dalam kehidupan saat ini. Zaman semakin
maju dan terbuka, persaingan hidup yang semakin ketat dan terbuka serta semakin
sulit untuk dihindari. Tanpa bekal ilmu yang memadai, kiranya semakin sulit
menghadapi masa depan. Itulah sebabnya, kian lama manusia kian memiliki
kesadaran untuk terus menuntut ilmu. Biaya yang dikeluarkannya pun amat besar
untuk mencapai tingkatan pendidikan yang lebiih tinggi.
Untuk mencapai kebahagiaan
akhirat, juga harus memiliki ilmu. Mengapa demikian? Karena kebahagiaan akhirat
hanya dapat dicapai dengan mengamalkan ajaran agama secara benar. Untuk dapat
mengamalkan ajaran agama secara benar diperlukan ilmu tentang agama. Oleh sebab
itu setiap muslim harus menyadari pentingnya berilmu.
Ajaran agama yang benar dan
memiliki tingkat keilmuan yang baik serta dapat dipertanggung-jawabkan bisa
kita dapatkan melalui pendidikan keagamaan berupa pendidikan pesantren,
madrasah atau pendidikan Nonformal lainnya seperti seperti madrasah diniyah.
Namun nampaknya dunia pesantren, madrasah dan madrasah diniyah dengan santri
sebagai simbol utamanya mulai kurang diminat oleh remaja saat ini bahkan saat
ini bahkan juga sebagian oran juga sebagian orang tua yang condong tua yang
condong mendahulukan ilmu duniawi (ilmu umum) dan menomor duakan ilmu ukhrawi
(ilmu aga lmu agama), sehingga ilmu keagamaannya sangatlah kurang sehingga
untuk dibuat bekal meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat.
Untuk lebih jelasnya silahkan kalian catat tentang ilmu, kerja keras dan kreatif serta produktif link dibawah ini.
buku paket Aqidah Akhlak MTs. Kelas 9 Kurtilas (kurikulum 2013)
nama: Lulu Laila N
BalasHapusNama:Rahayu komariah
BalasHapusKelas:9a
Nama : Lulu Laila N
BalasHapusKelas : 9A